Singkawang (Senin/20-02) - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIb Singkawang sebagai tempat pembinaan bagi narapidana yang sudah mendapatkan ketetapan hukum, sehingga mereka yang sedang menjalani pidana diberikan program pembinaan salah satunya pembinaan kemandirian.
Salah satu program pembinaan kemandirian yang sedang digalakkan di Lapas Singkawang yaitu kegiatan pertanian bercocok tanam. Narapidana diberikan ketrampilan bagaimana caranya bercocok tanam yang benar dan menghasilkan.
Pembinaan tersebut juga melibatkan pihak luar untuk memberikan pelatihan ketrampilan antara lain dinas pertanian, dinas perikanan dan dinas penanaman modal dan tenaga kerja melalui Loka Latihan Kerja (LLK). Hal itu bertujuan untuk memberikan bekal ketrampilan kepada narapidana agar mereka memiliki skil dan ketrampilan sehingga bisa dijadikan sebagai bekal hidup setelah bebas nantinya.
Kalapas Singkawang, Priyo Tri Laksono menjelaskan pembinaan di dalam Lapas Singkawang sudah berjalan dan akan terus ditingkatkan, salah satu upaya tersebut dengan terus bersinergi dengan instansi terkait untuk bisa memberikan ketrampilan kepada narapidana di dalam Lapas.
"kita terus lakukan sinergi dengan semua instansi pemerintah daerah untuk bisa memberikan ketrampilan yang berguna bagi narapidana sehingga setelah bebas ketrampilan tersebut bisa dijadikan sebagai bekal hidup dan mata pencaharian untuk kesejahteraan keluarga, " ungkapnya.
Adapun di Lapas Singkawang pelatihan ketrampilan kemandirian yang sudah berjalan untuk dibidang pertanian antara lain bercocok tanam, sayur - sayuran kalamsoi, seledri, kangkung dan terong, Itu semua sudah bisa mendatangkan hasil yang baik.
Baca juga:
Panglima TNI Tinjau Hasil Karbak Skala Besar
|